Jumat, 15/11/2024 - 14:19 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

HIBURAN

Tya Ariestya Geram Ada Murid Taekwondo Dipaksa Split

BANDA ACEH – Tya Ariestya tampak kesal dan emosi melihat cuplikan video seorang murid dipaksa melakukan split saat berlatih bela diri taekwondo. Sebagai mantan atlet sekaligus duta taekwondo, Tya pun menyayangkan.

Hal tersebut diungkap Tya Ariestya lewat akun media sosial, Instagram miliknya. Ia merasa perlu buka suara agar tidak dinilai negatif oleh publik.

“Sorry aku kayaknya harus ngomong. Karena takutnya nanti para orang tua yang anaknya taekwondo berpikir, anaknya akan diperlakukan seperti ini. Kalau misalnya latihan taekwondo di Indonesia,” ungkap Tya Ariestya di Instagram miliknya.

Tya yang sudah berpengalaman dalam latihan taekwondo menerangkan, tidak perlu memaksakan murid untuk split. Tya juga menegaskan split bukan sebuah kewajiban untuk atlet taekwondo.

“Kami tidak pernah melatih anak-anak sampai dipaksa seperti ini. Karena setiap anak ada step-stepnya. Bahkan, kalau dia memang tidak bisa pasti tidak kita paksakan. Jadi semua benar-benar disesuaikan dengan kemampuan anaknya,” sambung Tya Ariestya.

Tya Ariestya berharap adanya video tersebut tidak membuat orang tua takut bila anaknya mengikuti taekwondo.

“Mudah-mudahan habis aku komentar seperti ini, tidak ada lagi orang tua yang takut kalau anaknya mau latihan taekwondo,” kata Tya.

“Taekwondo Indonesia gak kayak gini kok!! Aku dikirimin video ini lumayan sebel liat nya. Yg aku tau, di beberapa tempat latian aku & temen2 aku yg udah jd pelatih pun sama sekali aku gak pernah liat kayak gini,” ucap Tya Ariestya dalam keterangan di Instagram miliknya.

Sumber: Tabloidbintang


Reaksi & Komentar

وَاتَّبَعُوا مَا تَتْلُو الشَّيَاطِينُ عَلَىٰ مُلْكِ سُلَيْمَانَ ۖ وَمَا كَفَرَ سُلَيْمَانُ وَلَٰكِنَّ الشَّيَاطِينَ كَفَرُوا يُعَلِّمُونَ النَّاسَ السِّحْرَ وَمَا أُنزِلَ عَلَى الْمَلَكَيْنِ بِبَابِلَ هَارُوتَ وَمَارُوتَ ۚ وَمَا يُعَلِّمَانِ مِنْ أَحَدٍ حَتَّىٰ يَقُولَا إِنَّمَا نَحْنُ فِتْنَةٌ فَلَا تَكْفُرْ ۖ فَيَتَعَلَّمُونَ مِنْهُمَا مَا يُفَرِّقُونَ بِهِ بَيْنَ الْمَرْءِ وَزَوْجِهِ ۚ وَمَا هُم بِضَارِّينَ بِهِ مِنْ أَحَدٍ إِلَّا بِإِذْنِ اللَّهِ ۚ وَيَتَعَلَّمُونَ مَا يَضُرُّهُمْ وَلَا يَنفَعُهُمْ ۚ وَلَقَدْ عَلِمُوا لَمَنِ اشْتَرَاهُ مَا لَهُ فِي الْآخِرَةِ مِنْ خَلَاقٍ ۚ وَلَبِئْسَ مَا شَرَوْا بِهِ أَنفُسَهُمْ ۚ لَوْ كَانُوا يَعْلَمُونَ البقرة [102] Listen
And they followed [instead] what the devils had recited during the reign of Solomon. It was not Solomon who disbelieved, but the devils disbelieved, teaching people magic and that which was revealed to the two angels at Babylon, Harut and Marut. But the two angels do not teach anyone unless they say, "We are a trial, so do not disbelieve [by practicing magic]." And [yet] they learn from them that by which they cause separation between a man and his wife. But they do not harm anyone through it except by permission of Allah. And the people learn what harms them and does not benefit them. But the Children of Israel certainly knew that whoever purchased the magic would not have in the Hereafter any share. And wretched is that for which they sold themselves, if they only knew. Al-Baqarah ( The Cow ) [102] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi