Jumat, 15/11/2024 - 08:29 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Viral, Diduga Pegawai Pemerintah di Boyolali Diintruksikan Pilih PDIP dan Menangkan Ganjar-Mahfud

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Publik dikejutkan dengan viralnya rekaman curhatan diduga seorang pegawai negeri sipil (PNS) di Boyolali yang diminta untuk memenangkan pasangan capres-cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Dalam curhatannya, PNS itu bahkan mengatakan jika adanya pungutan uang dengan alasan gotong royong. Mirisnya, jika mereka menolak akan dimutasi atau dikucilkan dari lingkungan kerja.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Kalau itu sudah jadi rahasia umum, diarahkan untuk memenangkan PDIP dan memilih Ganjar,” ujar si PNS tersebut.

ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

“Kalau aku dengar dari teman-teman yang dipungut biaya sumbangan sama menangkan calon PDIP,” lanjutnya.

Berita Lainnya:
Gerebek Rumah Pelaku Judol, Polisi Temukan 2 Senjata Api
ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

Si PNS tersebut mengatakan jika perintah itu langsung dari pimpinan satuan kerja. “Menurutku biasanya bupati, karena dia kan yang punya kuasa di Boyolali,” jelasnya.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Mirisnya, bagi yang membangkang atau tidak mengindahkan arahan tersebut maka akan dikenakan sanksi.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Disebutkan, sanksi tersebut bisa berupa dipindahtugaskan ke daerah yang jauh atau bahkan dikucilkan dari lingkungan kerja.

“Karena awal proses seleksinya pegawai itu kan dari Pemdes kemudian dapat rekom dari orang-orang partai itu,” ungkapnya.

Berita Lainnya:
Jokowi akan Dapat Uang Pensiun sebagai Presiden Rp 30,2 Juta per Bulan Seumur Hidup

“Bahasanya ‘kamu kan tak masukan lewat partai, mestinya harus setor ke partai’,” tambahnya.

Kendati demikian, curhatan PNS di Boyolali tersebut belum terkonfirmasi atau mendapatkan konfirmasi dari pihak-pihak terkait.

📢 viral – viral – viral

” PNS boyolali ” “diperintah” u/ menangkan PDIP & Ganjar-Mahfudbahkan dimintai dana dgn alasan gotong royong 😱

Klo menolak, diancam mutasi & dikucilkan 🫣

Jadi . .siapa yg Playing victim ❓ Siapa paling nyaring, agar pejabat netral ❓ pic.twitter.com/EHJyDSurfm

— Misay (@mimih6mei) November 14, 2023


Reaksi & Komentar

وَاقْتُلُوهُمْ حَيْثُ ثَقِفْتُمُوهُمْ وَأَخْرِجُوهُم مِّنْ حَيْثُ أَخْرَجُوكُمْ ۚ وَالْفِتْنَةُ أَشَدُّ مِنَ الْقَتْلِ ۚ وَلَا تُقَاتِلُوهُمْ عِندَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ حَتَّىٰ يُقَاتِلُوكُمْ فِيهِ ۖ فَإِن قَاتَلُوكُمْ فَاقْتُلُوهُمْ ۗ كَذَٰلِكَ جَزَاءُ الْكَافِرِينَ البقرة [191] Listen
And kill them wherever you overtake them and expel them from wherever they have expelled you, and fitnah is worse than killing. And do not fight them at al-Masjid al- Haram until they fight you there. But if they fight you, then kill them. Such is the recompense of the disbelievers. Al-Baqarah ( The Cow ) [191] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi