PKS, Netizen Heboh!” border=”0″ data-original-height=”321″ data-original-width=”569″ height=”226″ loading=”lazy” src=”https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgk8Ycflsv2ky-TmGog4PeIjBY2TVI0TkOhbcKNBwG452Pd6uJCci-NpTzj9Nl2idGQbXqWzK2mlSz0mGlgacNQzTYOXHLaPtqVVf9WpJ_0FFupFobwR1jQuR3BVqjD8afj84kS8wRuLIL1Mn31BgkValHOP_aHoyRaQPDgLsfrqUyGsj5uOCRtzIAwGZew/w400-h226-rw/mbmpodop.jpg” width=”400″/>BANDA ACEH – Media sosial lagi diramaikan oleh foto lawas yang memuat stiker kampanye diduga sosok politisi Gerindra, Andre Rosiade.Stiker itu awalnya diunggah Afwan Riyadi, seorang kader PKS yang juga dikenal sebagai vokalis grup Nasyid Izzatul Islam.
“Kayak kenal siapa ya?? Sholeh banget kayaknya orangnya nih,” cuit Afwan Riyadi @af1_, Sabtu (2/3/2024).
Dalam foto tersebut terlihat nama Andre Rosiade bersanding dengan Jazuli Juwaini. Tertulis di stiker Jazuli Juwaini merupakan Caleg PKS untuk Pileg DPR RI Dapil Kabupaten dan Kota Tangerang, sedangkan Andre Rosiade Caleg PKS Kota Tangerang Dapil 4 Kecamatan Cipondoh dan Pinang. Andre Rosiade nomor urut 9.
Berdasarkan penelusuran di Wikipedia, ternyata Andre Rosiade pernah menjadi kader dan Caleg PKS.
“Andre pernah menjadi kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Pada pemilu 2009, ia pernah maju sebagai calon anggota DPRD Kota Tangerang dari PKS untuk daerah pemilihan Tangerang 4 (Cipondoh dan Pinang), tetapi ia tidak berhasil,” demikian tertera di Wikipedia, dikutip Minggu (3/3/2024).
Usai diunggah di twitter, foto stiker tersebut kemudian dibagikan sejumlah akun publik, salah satunya Instagram Matarakyatsumbar.
Unggahan tersebut ditanggapi beragam warganet, Banyak netizen yang kaget ternyata Andre Rosiade pernah menjadi kader PKS.
“Ambo serius, maksudnyo Andre dulu kader PKS? (Serius Andre dulu kader PKS?,” tanya @mikokamaloff*****
“Andre yg dulu bukanlah yg sekarang,” sebut @barazakikon*****
“Owh pernah di PKS pulo apak ko,” ujar @info****
“Patuik lah bakasam bana ka PKS (wajar ada kesan serius ke PKS,” sahut @defri*****
“Memang Andre Gerindra. Dulu inyo aktivis masjid dan aktivis religius. Kini agak beda,” sebut @yum****