Jumat, 15/11/2024 - 14:02 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

VIRAL Supermarket di Tanjungpinang Setop Penjualan Produk Unilever dan Nestle yang Pro Israel

BANDA ACEH – Supermarket Al Baik di Tanjungpinang, Riau telah memulai boikot terhadap produk yang terkait dengan Israel, mengikuti fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang mengharamkan pembelian produk pro-Israel. Menurut pihak Supermarket Al Baik, langkah ini telah dimulai sejak dua hari yang lalu.

“Produk utama yang dihentikan penjualannya adalah yang berada di bawah naungan Unilever dan Nestle,” ujar Sofyan Wardana, salah satu petugas, mengutip laman inilahkepri, Selasa (14/11/2023). 

Barang-barang yang diboikot telah dipindahkan ke gudang dan diberi label yang menyatakan bahwa produk tersebut tidak dijual lagi sesuai fatwa MUI.

“Kami menempatkan label agar pembeli mengetahui bahwa barang ini pro terhadap Israel,” jelas Sofyan. 

Langkah ini diambil sebagai respons langsung terhadap daftar produk yang dikeluarkan oleh MUI.

Ini merupakan hari ketiga sejak supermarket mulai menerapkan kebijakan ini, dan menurut Sofyan, respons masyarakat cukup positif, dengan banyak yang sudah mengetahui tentang boikot produk Israel. 

“Tidak banyak yang terkejut karena isu ini sudah cukup ramai,” tambahnya.

Beberapa produk yang termasuk dalam boikot adalah pasta gigi Close Up, Rinso, Sensodyne, Wipol, Sunlight, serta makanan seperti Oreo, KitKat, Magnum, Danone, Sariwangi, Royco, minuman Aqua, Vit, Coca Cola, Dancow, dan Coco Crunch. Produk kecantikan seperti Pond’s, Vaseline, Clean and Clear, dan Rexona juga termasuk dalam daftar.

Inisiatif ini menunjukkan respons langsung dari Supermarket Al Baik terhadap situasi internasional dan komitmen mereka terhadap fatwa MUI, sekaligus mencerminkan kesadaran dan tindakan nyata dari bisnis lokal dalam mendukung isu global.


Reaksi & Komentar

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الْقِصَاصُ فِي الْقَتْلَى ۖ الْحُرُّ بِالْحُرِّ وَالْعَبْدُ بِالْعَبْدِ وَالْأُنثَىٰ بِالْأُنثَىٰ ۚ فَمَنْ عُفِيَ لَهُ مِنْ أَخِيهِ شَيْءٌ فَاتِّبَاعٌ بِالْمَعْرُوفِ وَأَدَاءٌ إِلَيْهِ بِإِحْسَانٍ ۗ ذَٰلِكَ تَخْفِيفٌ مِّن رَّبِّكُمْ وَرَحْمَةٌ ۗ فَمَنِ اعْتَدَىٰ بَعْدَ ذَٰلِكَ فَلَهُ عَذَابٌ أَلِيمٌ البقرة [178] Listen
O you who have believed, prescribed for you is legal retribution for those murdered - the free for the free, the slave for the slave, and the female for the female. But whoever overlooks from his brother anything, then there should be a suitable follow-up and payment to him with good conduct. This is an alleviation from your Lord and a mercy. But whoever transgresses after that will have a painful punishment. Al-Baqarah ( The Cow ) [178] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi