Minggu, 17/11/2024 - 10:41 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Wacana Duet Anies-AHY Berpotensi Terganjal Restu Surya Paloh

BANDA ACEH – Meski sudah menyerahkan sepenuhnya kepada Anies Baswedan untuk memilih sendiri pasangannya menuju Pemilihan Presiden 2024, Nasdem selaku partai pengusung dinilai belum tentu akan langsung setuju. 

Ketua Umum (Ketum) Partai Nasdem, Surya Paloh, tentu punya hitung-hitungan sendiri siapa pendamping terbaik yang akan mengantarkan Anies kepada kemenangan pada Pilpres 2024.

Alhasil, peluang Anies berduet dengan Ketum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), pun dinilai cukup berat. Salah satu alasannya adalah masih minimnya pengalaman AHY di pemerintahan.

Direktur Pusat Riset Politik, Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam mengatakan, pasangan Anies-AHY belum konkret dan cenderung sulit untuk bersatu. Apalagi untuk memenangkan pertarungan di Pilpres 2024 mendatang.

“Sulit bersatu karena Demokrat pasti inginkan AHY sebagai cawapres, namun saya tidak yakin Nasdem akan begitu saja memberikan tiket kepada AHY,” ujar Saiful kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (10/10).

Karena, lanjut akademisi Universitas Sahid Jakarta ini, AHY belum memiliki pengalaman yang signifikan di dalam pemerintahan.

Hal itu diyakini menjadi alasan bagi Surya Paloh untuk menolak AHY sebagai pendamping Anies yang telah dideklarasikan sebagai bakal calon presiden (bacapres) dari Nasdem.

“Selain itu, Nasdem pasti mengusung Anies inginkan sebuah kemenangan, tidak mungkin dengan begitu mudahnya memberikan tiket kepada AHY sebagai cawapres. Nasdem menurut saya akan lebih condong kepada Andika Perkasa yang lebih jelas track record dalam pemerintahan,” pungkas Saiful.


Reaksi & Komentar

وَإِذْ قُلْتُمْ يَا مُوسَىٰ لَن نَّصْبِرَ عَلَىٰ طَعَامٍ وَاحِدٍ فَادْعُ لَنَا رَبَّكَ يُخْرِجْ لَنَا مِمَّا تُنبِتُ الْأَرْضُ مِن بَقْلِهَا وَقِثَّائِهَا وَفُومِهَا وَعَدَسِهَا وَبَصَلِهَا ۖ قَالَ أَتَسْتَبْدِلُونَ الَّذِي هُوَ أَدْنَىٰ بِالَّذِي هُوَ خَيْرٌ ۚ اهْبِطُوا مِصْرًا فَإِنَّ لَكُم مَّا سَأَلْتُمْ ۗ وَضُرِبَتْ عَلَيْهِمُ الذِّلَّةُ وَالْمَسْكَنَةُ وَبَاءُوا بِغَضَبٍ مِّنَ اللَّهِ ۗ ذَٰلِكَ بِأَنَّهُمْ كَانُوا يَكْفُرُونَ بِآيَاتِ اللَّهِ وَيَقْتُلُونَ النَّبِيِّينَ بِغَيْرِ الْحَقِّ ۗ ذَٰلِكَ بِمَا عَصَوا وَّكَانُوا يَعْتَدُونَ البقرة [61] Listen
And [recall] when you said, "O Moses, we can never endure one [kind of] food. So call upon your Lord to bring forth for us from the earth its green herbs and its cucumbers and its garlic and its lentils and its onions." [Moses] said, "Would you exchange what is better for what is less? Go into [any] settlement and indeed, you will have what you have asked." And they were covered with humiliation and poverty and returned with anger from Allah [upon them]. That was because they [repeatedly] disbelieved in the signs of Allah and killed the prophets without right. That was because they disobeyed and were [habitually] transgressing. Al-Baqarah ( The Cow ) [61] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi