Jumat, 15/11/2024 - 10:35 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ACEH

Wali Nanggroe dan Mualem Temui Ketua MA, Bahas Penguatan Mahkamah Syar’iyah Aceh

image_print

Kunjungan tersebut salah satunya dalam rangka membahas penguatan keberadaan Mahkamah Syar’iyah Aceh dan Mahkamah Syar’iyah kabupaten/kota se-Aceh.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Kedatangan Wali Nanggroe dan Mualem disambut langsung oleh Ketua Mahkamah Agung Muhammad Syarifuddin, didampingi Wakil Ketua Bidang Yudisial Sunarto, Wakil Ketua Bidang Non Yudisial Suharto, Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama (Badilag) Muchlis, Kepala Biro Perencanaan Badan Urusan Administrasi Sahwan dan Direktur Pembinaan Tenaga Teknis Peradilan Agama Ditjen Badilag Candra Boy Seroza.

ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

Sementara Wali Nanggroe juga turut didamping Staf Khusus M. Raviq, Ketua Mahkamah Syar’iyah Banda Aceh Sakwanah, Ketua Mahkamah Syar’iyah Sabang Yusnardi, dan Ketua Mahkamah Syar’iyah Bireuen M. Syauqi.

Berita Lainnya:
USK Gelar Konferensi Internasional ICeBES
ADVERTISEMENTS
Memperingati 96 Tahun Sumpah Pemuda dari Bank Aceh Syariah

Ada banyak hal yang dibincangkan pada pertemuan yang berlangsung selama hampir dua jam tersebut.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Pelantikan Ketua DPRA, Wakil Ketua I DPRA dan Wakil Ketua II DPRA

“Mahkamah Syar’iyah merupakan salah satu lembaga yang termasuk dalam poin MoU Helsinki,” kata Wali Nanggroe pada pertemuan itu.

ADVERTISEMENTS
Pertemuan Tahunan Perbankan Syariah 2024

Ia meminta agar pemerintahan baru yang akan datang dapat memperhatikan keberadaan Mahkamah Syar’iyah sebagai lembaga kekhususan yang dimiliki Aceh.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Santri Nasional

Wali Nanggroe juga menyampaikan bahwa salah satu fungsi Mahkamah Syar’iyah adalah untuk mengawal berjalannya syariat Islam di Aceh.

Berita Lainnya:
Film Sang Pengadil Diduga Kisah Nyata Zarof Ricar

Sementara itu, Mualem mengatakan bahwa keberadaan Mahkamah Syar’iyah di Aceh menjadi salah satu fokus perhatian penting bagi dirinya selama ini, dan akan terus dikawal serta ditindaklanjuti dengan berbagai kebijakan ke depannya.

Menanggapi kunjungan delegasi dari Aceh, Ketua Mahkamah Agung menyampaikan apresiasi dan terimakasih.

“Suatu kehormatan bagi saya pada hari ini,” kata Syarifuddin.

Di kesempatan itu ia menyampaikan berbagai kesan dan pengalamannya ketika selama 10 tahun bertugas di Aceh, yaitu di Kota Banda Aceh dan Aceh Tenggara.[]


Reaksi & Komentar

وَاذْكُرُوا اللَّهَ فِي أَيَّامٍ مَّعْدُودَاتٍ ۚ فَمَن تَعَجَّلَ فِي يَوْمَيْنِ فَلَا إِثْمَ عَلَيْهِ وَمَن تَأَخَّرَ فَلَا إِثْمَ عَلَيْهِ ۚ لِمَنِ اتَّقَىٰ ۗ وَاتَّقُوا اللَّهَ وَاعْلَمُوا أَنَّكُمْ إِلَيْهِ تُحْشَرُونَ البقرة [203] Listen
And remember Allah during [specific] numbered days. Then whoever hastens [his departure] in two days - there is no sin upon him; and whoever delays [until the third] - there is no sin upon him - for him who fears Allah. And fear Allah and know that unto Him you will be gathered. Al-Baqarah ( The Cow ) [203] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi